Atap Sekolah Rusak Parah, Wali Murid Takut ada Korban Jiwa

0

Batu Bara
|| Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan mestinya fasilitas lebih diperhatikan. Lain halnya yang terjadi di SDN 05 dan 09 Bogak Tanjung Tiram, Kecamatan Tanjung Tiram, dan SDN 17 Simpang Gambus Jalan Lintas Sumatera yang terletak di Desa Simpang Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara dengan kondisi sekolah itu sangat memprihatinkan, Kumuh dan terkesan tak layak huni Viral di jejaring sosial facebook. Kondisi itu jelas menghambat jalannya kegiatan belajar mengajar, Senin 10/01/2022.


Bangunan Gedung yang dianggap tak layak huni, kumuh dan memprihatinkan ini di unggah di akun facebook oleh masyarakat dengan nama Syahrul Sembiring.


Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batu Bara agar dapat memantau sekolah yang ada di jajaran kabupaten Batubara salah satu di antara nya SDN Tanjung tiram banyak penyalah gunaan Dana Bos seakan selaku kepala sekolah nya tidak dapat memperbaiki kerusakan sekolah nya yang rusak sedikit demi sedikit bahkan selaku kepsek mengharapkan dapat kerusakan besar agar dapat memperoleh bantuan DAK.


Laman facebook Syahrul Sembiring, tersebut, memposting Siaran Langsung Vidio bangunan yang dianggap sangat memperihatinkan dan tak layak huni, Plafon atas hancur berat, Tembok bangunan kusam dan kumuh dan disertai postingan yang bertuliskan, “Mohon Perhatian Serius Dari Kadisdik” Keadaan Lokal Kelas 1 dan 2 SD Negeri No.17 Desa Simpang Gambus Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara yang dianggap tidak peduli dengan kondisi bangunan tersebut.


Dalam pemantauan awak Media sekolah UPTD SDN.09 BOGAK Tanjung tiram kerusakan pada asbes sekolah antara KLS 1 dan kls 6 dan di ruangan depan terlihat rusak dan selaku kepsek kurang memperhatikan kan dan tidak mau merenovasi hal nya sangat merugikan kalau menggunakan dana bos.


Saat kepala dinas pendidikan di kompirmasi oleh rekan media, apakah selama bapak menjadi Kadis Pendidikan di Kabupaten Batu Bara dengan kondisi memprihatinkan Sekolah tersebut apakah tidak bisa anggaran dana bos memperbaiki kerusakan sedikit???


Harapan awak Media pak Kadisdik mengkoordinasikan kepada kepsek kepsek yang tidak memperhatikan kerusakan sekolah nya.



Ironinya Selama mekarnya Kabupaten Batu Bara dari Kabupaten Asahan, perhatian untuk fasilitas penunjang pendidikan masih sangat memprihatinkan. Dimana presiden dan menteri pendidikan sedang berusaha majukan kesejahteraan pendidikan di negara kita. Karena pendidikan merupakan pondasi utama terbentuknya individu unggul di suatu daerah. (A Rizaldi)

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)